KOTA, Jawa Pos Radar Madiun — Hujan deras yang mengguyur Kota Madiun kemarin sore (13/1) membuat talut Kali Piring, Pilangbango, Kartoharjo, ambrol. Panjang plengsengan sungai yang ambrol itu mencapai 15 meter. Imbasnya, sebuah bangunan poskamling semipermanen roboh terbawa longsoran talut. Longsornya sekitar pukul 16.30, kata Yudi, warga setempat.
Yudi menyebut, debit air Kali Piring cukup tinggi bersamaan hujan deras yang mengguyur kemarin sore. Pun, warga diselimuti rasa waswas lantaran selama ini wilayah setempat kerap mengalami banjir. Kami minta pihak yang berwenang segera melakukan penanganan. Termasuk dua pohon besar yang rawan roboh tergerus aliran air sungai, ujarnya.
Kepala Pelaksana BPBD Kota Madiun Jariyanto mengaku pihaknya bakal segera melakukan penanganan. Pun, mengevakuasi bangunan semipermanen poskamling yang roboh ke sungai karena berpotensi menyumbat aliran air. Bangunan poskamling diangkat dulu. Untuk selanjutnya melihat perkembangan, tuturnya.
Soal perbaikan plengsengan sungai, Jariyanto tak dapat berbicara banyak. Pasalnya, merupakan ranah dinas pekerjaan umum dan penataan ruang (PUPR). Segera kami sampaikan ke PUPR untuk langkah selanjutnya, ujarnya. (mg4/c1/isd)