28.7 C
Madiun
Sunday, May 28, 2023

Proyek Ducting di 33 Ruas Jalan Tarik Minat Investor Jepang

KOTA MADIUN, Jawa Pos Radar Madiun – Program penataan jaringan utilitas telekomunikasi di Kota Madiun mulai membuahkan hasil. Sejumlah investor tertarik berinvestasi dalam proyek ducting tersebut. Teranyar, pihak PT Fiber Teknologi Nusantara (FTN) bersama dengan PT Furukawa Fuminori Nakajima dari Jepang bersedia menanamkan modal sebesar Rp 50 miliar.

Penjajakan kerja sama itu mulai dibicarakan dengan Wali Kota Maidi di balai kota kemarin (25/5). Mereka juga diajak berkeliling di Sumber Wangi menikmati hasil penataan pariwisata tematik di Kota Madiun. Maidi menyatakan kawasan tersebut telah steril dari jaringan utilitas telokomunikasi.

‘’Hari ini (kemarin, Red), perusahaan dari Jepang menanamkan investasi serta membantu penataan kabel bawah tanah,’’ katanya.

Baca Juga :  Gelar Sidak, Forkopimda Kota Madiun Pastikan Bapokting-BBM Aman

Meski demikian, dia menyatakan program ducting tidak hanya dilakukan di kawasan PSC. Tapi, juga menyasar beberapa jalan protokol lainnya. Seperti di Jalan Slamet Riyadi yang saat ini sedang berproses. Sedangkan, di Jalan Dr Sutomo telah selesai tahun lalu. ‘’Realisasi secepatnya. Kabel utilitas yang masih di atas harus ditaman semua,’’ tutur Maidi.

Mantan Sekda Kota Madiun itu memastikan peraturan daerah (perda) terbaru mengenai pemasangan jaringan telokomunikasi bakal dibuat. Tujuannya untuk menjaga estetika Kota Madiun. Dia berharap program ducting ini bisa selesai sebelum akhir tahun.

‘’Investor sudah siap. Paling tidak Desember nanti semua kabel harus tertanam,’’ ujarnya. (ggi/her)

KOTA MADIUN, Jawa Pos Radar Madiun – Program penataan jaringan utilitas telekomunikasi di Kota Madiun mulai membuahkan hasil. Sejumlah investor tertarik berinvestasi dalam proyek ducting tersebut. Teranyar, pihak PT Fiber Teknologi Nusantara (FTN) bersama dengan PT Furukawa Fuminori Nakajima dari Jepang bersedia menanamkan modal sebesar Rp 50 miliar.

Penjajakan kerja sama itu mulai dibicarakan dengan Wali Kota Maidi di balai kota kemarin (25/5). Mereka juga diajak berkeliling di Sumber Wangi menikmati hasil penataan pariwisata tematik di Kota Madiun. Maidi menyatakan kawasan tersebut telah steril dari jaringan utilitas telokomunikasi.

‘’Hari ini (kemarin, Red), perusahaan dari Jepang menanamkan investasi serta membantu penataan kabel bawah tanah,’’ katanya.

Baca Juga :  Petarung Kehidupan Getol Gali Potensi Anak Muda

Meski demikian, dia menyatakan program ducting tidak hanya dilakukan di kawasan PSC. Tapi, juga menyasar beberapa jalan protokol lainnya. Seperti di Jalan Slamet Riyadi yang saat ini sedang berproses. Sedangkan, di Jalan Dr Sutomo telah selesai tahun lalu. ‘’Realisasi secepatnya. Kabel utilitas yang masih di atas harus ditaman semua,’’ tutur Maidi.

Mantan Sekda Kota Madiun itu memastikan peraturan daerah (perda) terbaru mengenai pemasangan jaringan telokomunikasi bakal dibuat. Tujuannya untuk menjaga estetika Kota Madiun. Dia berharap program ducting ini bisa selesai sebelum akhir tahun.

‘’Investor sudah siap. Paling tidak Desember nanti semua kabel harus tertanam,’’ ujarnya. (ggi/her)

Most Read

Artikel Terbaru