JOGJAKARTA, Jawa Pos Radar Magetan – Pemkab Magetan mendukung pengembangan kapasitas insan pers. Salah satunya dengan menggelar media gathering yang dilangsungkan di Hotel Abadi Jogjakarta, Jumat (3/12) hingga Sabtu (4/12). Pelatihan kepada para pewarta diberikan akademisi Universitas Gadjah Mada (UGM). ‘’Pers harus mencerdaskan khalayak,’’ kata Ana Nadhya Abrar, akademisi UGM yang didapuk sebagai pemateri.
Ana memaparkan beberapa fungsi pers yang perlu dijalankan awak media di Magetan. Antara lain fungsi pengawasan, advokasi, memimpin opini publik, mendidik, serta mewariskan nilai-nilai ke generasi berikutnya. ‘’Pers juga harus membela yang tertindas, mengingatkan yang berkuasa, dan mengembangkan opini publik,’’ jelasnya.
Acara diselingi kunjungan ke Monumen Pers Nasional Surakarta dan PLUT KUMKM Jogjakarta. Bupati Magetan Suprawoto, Wabup Magetan Nanik Endang Rusminiarti, dan beberapa kepala OPD ikut hadir. ‘’Kegiatan ini bertujuan membangun sinergitas media dan pemerintah dalam menyiarkan berita yang berimbang dan berbobot,’’ ujar Kepala Diskominfo Magetan Cahaya Wijaya.
Sementara itu, Bupati Magetan Suprawoto mengapresiasi digelarnya kegiatan semacam ini. Menurut dia, pandemi membuat perekonomian sangat terdampak. Oleh sebab itu, peran media dibutuhkan untuk menstimulasi agar ekonomi meningkat. Salah satunya melalui berita yang dapat menginspirasi masyarakat. ‘’Media dan pemerintah harus berjalan beriringan, mengingatkan dan memberikan kontrol agar pemerintahan berjalan dengan baik,’’ tuturnya. (ebo/c1/naz/ser)
JOGJAKARTA, Jawa Pos Radar Magetan – Pemkab Magetan mendukung pengembangan kapasitas insan pers. Salah satunya dengan menggelar media gathering yang dilangsungkan di Hotel Abadi Jogjakarta, Jumat (3/12) hingga Sabtu (4/12). Pelatihan kepada para pewarta diberikan akademisi Universitas Gadjah Mada (UGM). ‘’Pers harus mencerdaskan khalayak,’’ kata Ana Nadhya Abrar, akademisi UGM yang didapuk sebagai pemateri.
Ana memaparkan beberapa fungsi pers yang perlu dijalankan awak media di Magetan. Antara lain fungsi pengawasan, advokasi, memimpin opini publik, mendidik, serta mewariskan nilai-nilai ke generasi berikutnya. ‘’Pers juga harus membela yang tertindas, mengingatkan yang berkuasa, dan mengembangkan opini publik,’’ jelasnya.
Acara diselingi kunjungan ke Monumen Pers Nasional Surakarta dan PLUT KUMKM Jogjakarta. Bupati Magetan Suprawoto, Wabup Magetan Nanik Endang Rusminiarti, dan beberapa kepala OPD ikut hadir. ‘’Kegiatan ini bertujuan membangun sinergitas media dan pemerintah dalam menyiarkan berita yang berimbang dan berbobot,’’ ujar Kepala Diskominfo Magetan Cahaya Wijaya.
Sementara itu, Bupati Magetan Suprawoto mengapresiasi digelarnya kegiatan semacam ini. Menurut dia, pandemi membuat perekonomian sangat terdampak. Oleh sebab itu, peran media dibutuhkan untuk menstimulasi agar ekonomi meningkat. Salah satunya melalui berita yang dapat menginspirasi masyarakat. ‘’Media dan pemerintah harus berjalan beriringan, mengingatkan dan memberikan kontrol agar pemerintahan berjalan dengan baik,’’ tuturnya. (ebo/c1/naz/ser)
