MAGETAN, Jawa Pos Radar Madiun – Tak ingin problem bencana banjir dan krisis air bersih di Magetan berlarut-larut. Pemkab berniat membangun tiga embung tahun ini. Yakni, Embung Campursari, Sidorejo; Terung, Panekan; dan Kawedanan.
Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (DPUPR) Magetan Muhtar Wahid mengungkapkan, pembangunan tiga embung menyedot anggaran Rp 3,6 miliar. Pihaknya tengah menyusun desain perencanaannya masing-masing. ‘’Lelangnya dijadwalkan Maret, target tanda tangan kontrak April nanti,’’ katanya kemarin (25/1).
Ihwal pembebasan lahan untuk tiga calon embung, Muhtar mengklaim sudah klir tahun lalu. Pemkab telah mengakuisisi lahan milik warga total seluas 3,2 hektare.
Persiapan proyek dilakukan jauh hari menimbang urgensi menanggulangi banjir dan kekeringan permukiman di tiga kecamatan. ‘’Juga mendukung program pertanian dan konservasi air,” ujarnya.
Sebagai langkah optimalisasi, lanjut Muhtar, DPUPR juga melanjutkan perbaikan empat embung tahun ini. Yakni, Embung Joketro, Blumbung, Mojorejo, dan Ringinagung. ‘’Lanjutan tahun sebelumnya,’’ ucapnya. (hyo/kid)