MEJAYAN, Jawa Pos Radar Caruban – Ratusan pegawai di lingkup Pemkab Madiun resmi menyandang status pegawai negeri sipil (PNS). Mereka diangkat dan diambil sumpahnya di Pendapa Ronggo Djumeno kemarin (1/12). ‘’Semua, dalam pekerjaan yang dilakukan, harus sesuai ketentuan,’’ pesan Bupati Madiun Ahmad Dawami.
Kaji Mbing -sapaan Bupati Ahmad Dawami- kemarin melantik 341 PNS formasi 2019. Sumpah dan janji PNS dibacakan kepada ratusan abdi negara tersebut. Prosesi pengangkatan serta pengambilan sumpah dan janji itu dihadiri sejumlah pejabat sebagai saksi.
Di antaranya, Sekda Tontro Pahlawanto, Inspektur Agus Budi Wahyono, dan Kepala BKD Endang Setyowati. Tiga orang PNS sebagai perwakilan menerima surat keputusan (SK) bupati. ‘’Selamat untuk semua yang sudah resmi menjadi PNS,’’ ujar Kaji Mbing.
Kaji Mbing menekankan, pelantikan bukan sebuah tujuan. Melainkan ada tanggung jawab yang harus dijalankan dengan baik. Terutama terhadap negara. Termasuk di lingkungan tempat tinggal masing-masing. ‘’Aturan sebagai PNS sudah jelas. Maka, harus benar-benar sesuai dan memenuhi standar dalam melaksanakan tanggung jawab,’’ tegasnya.
Ratusan PNS yang dilantik berasal dari berbagai kalangan. Perinciannya, 237 guru, 72 tenaga kesehatan, dan 32 tenaga teknis. ‘’Semoga jabatan yang disandang ini nantinya menjadi berkah dan bermanfaat. Bagi keluarga khususnya, serta negara pada umumnya,’’ tutur bupati. (den/c1/isd/her)
MEJAYAN, Jawa Pos Radar Caruban – Ratusan pegawai di lingkup Pemkab Madiun resmi menyandang status pegawai negeri sipil (PNS). Mereka diangkat dan diambil sumpahnya di Pendapa Ronggo Djumeno kemarin (1/12). ‘’Semua, dalam pekerjaan yang dilakukan, harus sesuai ketentuan,’’ pesan Bupati Madiun Ahmad Dawami.
Kaji Mbing -sapaan Bupati Ahmad Dawami- kemarin melantik 341 PNS formasi 2019. Sumpah dan janji PNS dibacakan kepada ratusan abdi negara tersebut. Prosesi pengangkatan serta pengambilan sumpah dan janji itu dihadiri sejumlah pejabat sebagai saksi.
Di antaranya, Sekda Tontro Pahlawanto, Inspektur Agus Budi Wahyono, dan Kepala BKD Endang Setyowati. Tiga orang PNS sebagai perwakilan menerima surat keputusan (SK) bupati. ‘’Selamat untuk semua yang sudah resmi menjadi PNS,’’ ujar Kaji Mbing.
Kaji Mbing menekankan, pelantikan bukan sebuah tujuan. Melainkan ada tanggung jawab yang harus dijalankan dengan baik. Terutama terhadap negara. Termasuk di lingkungan tempat tinggal masing-masing. ‘’Aturan sebagai PNS sudah jelas. Maka, harus benar-benar sesuai dan memenuhi standar dalam melaksanakan tanggung jawab,’’ tegasnya.
Ratusan PNS yang dilantik berasal dari berbagai kalangan. Perinciannya, 237 guru, 72 tenaga kesehatan, dan 32 tenaga teknis. ‘’Semoga jabatan yang disandang ini nantinya menjadi berkah dan bermanfaat. Bagi keluarga khususnya, serta negara pada umumnya,’’ tutur bupati. (den/c1/isd/her)
