NGAWI, Jawa Pos Radar Madiun – Kalangan pemerlu pelayanan kesejahteraan sosial (PPKS) di Ngawi didorong agar berdaya. Itu seiring penyaluran bantuan modal kewirausahaan, alat bantu, dan pemenuhan kebutuhan hidup layak, kemarin (17/3). ‘’Ini program Asistensi Rehabilitasi Sosial atau Atensi dari kemensos,’’ kata Kepala Sentra Terpadu Kartini Kemensos di Temanggung Iyan Kusmadiana.
Berbagai bantuan senilai Rp 267 juta itu disalurkan kepada 489 PPKS seperti disabilitas dan kelompok rentan yang lain. Perinciannya, enam orang mendapat bantuan modal kewirausahaan dan 390 orang menerima sembako. Selain itu, juga disalurkan kursi roda, alat bantu dengar, tongkat penuntun adaptif, alat peraga edukatif, reglet, stylus, meja autis, hingga brace untuk anak berkebutuhan khusus.
Anggota DPR RI Ina Ammania turut hadir dalam penyaluran bantuan itu. Dia mengatakan, program bantuan tersebut menjadi pengawasannya. ”Ini menjadi atensi kami. Khusus bantuan modal, agar ditindaklanjuti dengan pelatihan pengembangan usaha,’’ ungkap Ina.
Heri Cahyono, 44, warga Desa Kedungputri, Paron, yang menerima bantuan kewirausahaan sangat bersyukur. Usaha pertukangan kayu yang telah dijalani dua tahun kurang maksimal karena tidak mempunyai alat yang lengkap. ‘’Ini sangat membantu untuk bekerja,’’ ungkap Heri. (sae/den)