PACITAN, Jawa Pos Radar Pacitan – Wacana membuka kembali keran pelancongan patut disegerakan. Sudah terlalu lama pelaku usaha di sektor pariwisata menelan pahitnya pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM).
Jangankan meraup omzet ratusan ribu sehari seperti sebelum pandemi, tetap bertahan demi menutup modal saja sudah megap-megap. Banyak pelaku usaha yang nyaris gulung tikar di sejumlah destinasi wisata. ‘’Sekarang ini kami hanya mengandalkan kunjungan dari warga lokal yang joging,’’ kata Raidatul Janah, penjaja di Pancer Door, Jumat (10/9).
Semula, pantai di Kelurahan Ploso itu kerap menjadi jujukan surfer dari berbagai negara. Seiring kehadiran peselancar, banyak wisatawan berkunjung saban harinya. Namun, kini pengunjungnya susut hingga 90 persen. ‘’Kami tetap buka lapak meski banyak yang pilih tutup,’’ ungkapnya. (gen/c1/fin/her)