PACITAN, Jawa Pos Radar Pacitan – Masa depan pendidikan di Pacitan semakin terang benderang. Setelah berhasil membuktikan uji coba pembelajaran tatap muka (PTM) SD-SMP aman, Dinas Pendidikan (Dindik) Pacitan bersiap membuka gerbang ratusan sekolah lainnya.
Kepala Dindik Pacitan Daryono telah menandai 252 sekolah untuk diikutsertakan dalam uji coba PTM tahap berikutnya. Serupa dengan uji coba sebelumnya, pelaksanaannya nanti tetap mengacu protokol kesehatan secara ketat. Pembelajaran maksimal dua jam dan kapasitas kelas maksimal 50 persen. ‘’Prosedurnya sama, tapi jumlah sekolahnya yang kita tambah,’’ paparnya, Selasa (14/9).
Banyak keluhan seputar durasi pembelajaran yang terlampau singkat saat PTM tahap pertama. Namun, Daryono tak dapat mengabulkan keinginan menambah durasi pembelajaran terlebih dahulu. ‘’Ingat, saat ini kita masih uji coba. Nanti masih ada tahap ketiga dan keempat. Jadi, belum bisa seperti normal seperti sediakala,’’ terangnya. (gen/c1/fin/her)
PACITAN, Jawa Pos Radar Pacitan – Masa depan pendidikan di Pacitan semakin terang benderang. Setelah berhasil membuktikan uji coba pembelajaran tatap muka (PTM) SD-SMP aman, Dinas Pendidikan (Dindik) Pacitan bersiap membuka gerbang ratusan sekolah lainnya.
Kepala Dindik Pacitan Daryono telah menandai 252 sekolah untuk diikutsertakan dalam uji coba PTM tahap berikutnya. Serupa dengan uji coba sebelumnya, pelaksanaannya nanti tetap mengacu protokol kesehatan secara ketat. Pembelajaran maksimal dua jam dan kapasitas kelas maksimal 50 persen. ‘’Prosedurnya sama, tapi jumlah sekolahnya yang kita tambah,’’ paparnya, Selasa (14/9).
Banyak keluhan seputar durasi pembelajaran yang terlampau singkat saat PTM tahap pertama. Namun, Daryono tak dapat mengabulkan keinginan menambah durasi pembelajaran terlebih dahulu. ‘’Ingat, saat ini kita masih uji coba. Nanti masih ada tahap ketiga dan keempat. Jadi, belum bisa seperti normal seperti sediakala,’’ terangnya. (gen/c1/fin/her)
