PACITAN, Jawa Pos Radar Madiun – Perjuangan Pacitan kembali ke level 1 pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM) semakin berat. Untuk mempertahankan di level 2 saja terkendala kian banyaknya jumlah warga yang terpapar korona.
Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Pacitan Hendra Purwaka mengatakan, penambahan kasus harian belakangan kian mengancam leveling PPKM. Diperkirakan asesmen inmendagri awal Maret nanti (1/3) bakal menyeret status Pacitan ke level 3. Seiring tingkat penambahan mingguan yang berkisar 50 kasus per 100 ribu penduduk. ‘’Kalau level 2 itu harus di bawah 50 kasus, level 1 20 kasus setiap pekannya,’’ ujar Hendra, Senin (28/2).
Saat ini, tak kurang dari 100 warga isolasi di rumah, Wisma Atlet, maupun rumah sakit. Jika jumlahnya terus bertambah, tak ayal awal bulan nanti leveling PPKM di Pacitan semakin buncit. ‘’Memang tidak mudah menurunkan kasus, tapi kami tetap berupaya maksimal,’’ tuturnya.
Butuh kerja sama dari berbagai pihak untuk menstabilisasi leveling PPKM. Tak hanya masyarakat, para penegak protokol kesehatan (prokes) juga andil menekan penularan. Memastikan tak ada pelanggaran prokes dan percepatan vaksinasi berjalan lancar tanpa hambatan. ‘’Ini tanggung jawab kita semua,’’ tegas Hendra. (gen/c1/fin/her)