PACITAN, Jawa Pos Radar Madiun – Penataan kawasan Pantai Pancer Door berlanjut. Tahun ini, Dinas Kebudayaan, Pariwisata, Pemuda dan Olahraga (Disbudparpora) Pacitan ganti menggarap saluran air. Proyek itu sebagai upaya mengentaskan masalah genangan banjir yang sering terjadi saat hujan turun.
Kepala Disbudparpora Pacitan Turmudi menyebutkan lahan parkir, gardu pandang, tempat kuliner dan pedestrian telah digarap tahun lalu. Saat ini, pekerjaan fokus pada perbaikan saluran air di kawasan sekitar Pantai Pancer Door.
‘’Kami tidak ingin karena gara-gara genangan air saja wisatawan tidak jadi berkunjung ke Pantai Pancer Door dan menjadi citra buruk destinasi wisata Pacitan,’’ katanya kemarin (28/1).
Selain saluran air, pihaknya juga bakal melanjutkan kembali pekerjaan pembangunan pedestrian di pinggir pantai. Tahun lalu proyek ini hanya sampai sisi timur Pancer Door, kini dilanjutkan hingga ke pintu masuk pantai sepanjang satu kilometer. ‘’Setelah dipasang paving juga kami percantik lagi dengan penambahan lampu-lampu agar lebih menarik,’’ ungkap Turmudi.
Terkait berapa besar kebutuhan anggaran sejumlah pekerjaan tersebut, Turmudi mengaku tidak hafal. Namun, diperkirakan mencapai ratusan juta. Saat ini, dokumen rencana pekerjaan itu tengah disusun. Dia berharap sebelum triwulan pertama 2023 pekerjaan tersebut sudah bisa digarap. ‘’Kami ingin menjadikan kawasan Pantai Pancer Door itu jujukan destinasi wisata di pusat kota. Jadi, tidak hanya berpusat di alun-alun saja. Selain itu, sebagai pembanding objek wisata Pantai Klayar,’’ kata Turmudi. (gen/her)