30.8 C
Madiun
Sunday, April 2, 2023

Jelang Ramadan Harga Pangan di Ponorogo Naik Perlahan

PONOROGO, Jawa Pos Radar Madiun – Cobaan yang dihadapi wong cilik bertubi-tubi bak derasnya guyuran hujan. Belum hilang pening mengurus minyak goreng, sejumlah bahan pokok terpantau ikut naik perlahan menjelang Ramadan.

Mariati, pedagang Pasar Legi, mengaku tak kaget dengan tren kenaikan harga jelang Ramadan ini. Dia membeberkan, saat ini sekilo telur ayam yang semula Rp 20 ribu berangsur naik menjadi Rp 23 ribu. Gula pasir naik Rp 1.000 dari semula Rp 12.500. Tepung terigu biasanya Rp 8.500 kini Rp 10.500.

Sementara, ayam potong sebelumnya Rp 32.500 menjadi Rp 33.500 per kilogramnya. Sekilo cabai keriting kini Rp 35.500 dan rawit Rp 40 ribu. Bawang merah Rp 28 ribu dan bawang putih Rp 25.500. ‘’Biasa kalau mau puasa, beberapa komoditas mulai naik,’’ ujar pedagang asal Kelurahan Jingglong tersebut, Minggu (27/3).

Baca Juga :  Potret Guru Honorer di Ponorogo, Tinggali Rumah Bersemen Tanah Nyaris Roboh

Kepala Dinas Perdagangan, Koperasi, dan Usaha Mikro (Disperdakum) Ponorogo Bedianto bakal sigap mengantisipasi lonjakan harga kebutuhan pokok jelang Ramadan. Satgas Pangan bakal bergerak melakukan survei dan merumuskan langkah antisipasi. Agar dapur tak semakin susah ngebul. ‘’Kami akan mengambil langkah tegas sesuai hasil rapat satgas,’’ tuturnya. (kid/c1/fin/her)

PONOROGO, Jawa Pos Radar Madiun – Cobaan yang dihadapi wong cilik bertubi-tubi bak derasnya guyuran hujan. Belum hilang pening mengurus minyak goreng, sejumlah bahan pokok terpantau ikut naik perlahan menjelang Ramadan.

Mariati, pedagang Pasar Legi, mengaku tak kaget dengan tren kenaikan harga jelang Ramadan ini. Dia membeberkan, saat ini sekilo telur ayam yang semula Rp 20 ribu berangsur naik menjadi Rp 23 ribu. Gula pasir naik Rp 1.000 dari semula Rp 12.500. Tepung terigu biasanya Rp 8.500 kini Rp 10.500.

Sementara, ayam potong sebelumnya Rp 32.500 menjadi Rp 33.500 per kilogramnya. Sekilo cabai keriting kini Rp 35.500 dan rawit Rp 40 ribu. Bawang merah Rp 28 ribu dan bawang putih Rp 25.500. ‘’Biasa kalau mau puasa, beberapa komoditas mulai naik,’’ ujar pedagang asal Kelurahan Jingglong tersebut, Minggu (27/3).

Baca Juga :  Tambal Aspal Mreteli Ursum

Kepala Dinas Perdagangan, Koperasi, dan Usaha Mikro (Disperdakum) Ponorogo Bedianto bakal sigap mengantisipasi lonjakan harga kebutuhan pokok jelang Ramadan. Satgas Pangan bakal bergerak melakukan survei dan merumuskan langkah antisipasi. Agar dapur tak semakin susah ngebul. ‘’Kami akan mengambil langkah tegas sesuai hasil rapat satgas,’’ tuturnya. (kid/c1/fin/her)

Most Read

Artikel Terbaru