PONOROGO, Jawa Pos Radar Madiun – Suasana Jalan Urip Sumoharjo (Ursum) bakal semakin teduh. Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Ponorogo berencana menanami sisi selatan Ursum dengan pohon Baobab. ‘’Memang sengaja ambil jenis lain agar lebih bervariasi. Jadi, sisi utara Pohon Pule, yang selatan Pohon Baobab itu,’’ kata Kepala DLH Ponorogo Kamsun kemarin (27/3).
Pohon Baobab merupakan spesies dari Madagaskar, Afrika daratan dan Australia. Pohon dengan nama latin Adansonia itu dikenal sebagai pohon kehidupan. Pohon tesebut juga dijuluki kaki gajah. Total ada 50 batang pohon yang akan ditanam. Nilai pengadaannya sekitar Rp 200 juta.
Saat ini, 25 batang pohon Baobab yang bisa tumbuh setinggi 18–30 meter itu telah rampung ditanam. Separonya lagi dikebut dalam 2–3 minggu. Sembari menunggu pohon tersebut didatangkan oleh pihak penyedia dari daerah lain. ‘’Kemudahan dalam penanamanya sama dengan pohon Pule. Tapi, tetap nanti harus menggunakan alat bantu (crane) untuk menanamnya karena pohonnya lumayan besar dan tinggi,’’ terang Kamsun.
Perlu diketahui pohon Baobab memiliki karakter serupa dengan Pule. Salah satunya tahan kering. Tapi, pohon Baobab mempunyai keunikan tersendiri. Konon, pohon ini dapat bertahan hidup hingga lebih dari 1.000 tahun. ‘’Kami berharap kehadiran pohon ini mendukung perwajahan pedestrian Ursum,’’ harap Kamsun. (kid/her)