21.8 C
Madiun
Monday, May 29, 2023

Toreh Prestasi di Kaltim, Deny Setiawan Dapat Promosi ke Bumi Reog

Awal 2023, Perusahaan Listrik Negara (PLN) Unit Pelaksanaan Pelayanan Pelanggan (UP3) Ponorogo pimpinan. Deny Setiawan menggantikan Setiyawan. Pria asal Mojokerto ini sudah menjadi pegawai PLN selama 15 tahun terakhir.

———-

SATU setengah tahun awal menjadi pengabdiannya di PLN bertugas di Ambon. Kemudian, Deny dimutasi ke Bali. Cukup lama dia bertugas di Pulau Dewata, selama 12 tahun. Di sana, dia pun berpindah-pindah kantor sebelum akhirnya ditarik ke kantor induk di Bali. ‘’Saya cukup nyaman di Bali. Bahkan, kepingin tugas selamanya di sana,’’ tuturnya.

Namun, panggilan mutasi kembali diterimanya, Deni kemudian berpindah tugas ke Berau,  Kalimantan Timur. Di sana, dia dipromosikan menjadi Manager PLN UP3 Berau selama 1,5 tahun. ‘’Kondisi di sana serba terbatas, tak seperti di Jawa. Bahkan, suatu daerah di Malinau kala itu elektrifikasinya hanya 50 persen,’’ kenangnya.

Deny bekerja keras di provinsi yang kala itu tingkat elektrifikasinya hanya 70 persen. Perjuangan tim PLN dalam memeratakan kelistrikan di Indonesia cukup hebat. ‘’Tak jarang harus menerobos hutan, sungai, dan dataran tinggi,’’ terangnya.

Ketika di sana, Deny mengikuti lomba yang diikuti seluruh PLN UP3 se-Indonesia. Dia keluar sebagai Juara 1. Lewat prestasi itu, dia akhirnya dipromosikan pindah ke Ponorogo. ‘’Saya mulai pindah ke Bumi Reog ini, Januari kemarin. Sama sekali tidak menyangka karena ingin pindah ke Jawa cukup banyak,’’ katanya.

Baca Juga :  Kerupuk Telur Asin Demangan, Inovasi Lahir di Tengah Pandemi

Di bawah kepemimpina Deny, PLN UP3 Ponorogo saat ini fokus memeratakan kelistrikan di wilayah yang kurang memadai. Dia melihat banyak kualitas listrik yang belum sesuai dengan standar. Masih ditemukan kawasan yang tegangan listriknya kerap drop. Perlahan semua itu mulai dibenahi. ‘’Sudah kami usulkan di kantor wilayah di mana titik yang perlu penguatan listrik. Semoga bisa dieksekusi tahun ini,’’ harapnya.

Deny juga merintis program irigasi bagi petani. Selaras dengan misi pemkab dalam menjaga kabupaten  ini sebagai daerah penghasil padi yang cukup produktif. PLN siap memfasilitasi

Petani yang ingin mengganti pompa air diesel menggunakan pompa air listrik (sumur sibel). Agar biaya perawatan yang dikeluarkan lebih terjangkau. ‘’Kami fokus mengambangkan Electrifying Agriculture,’’ tuturnya.

Tawaran penggunaan pompa air listrik mendapat sambutan hangat. Sebab, pompa air diesel sangat bergantung dengan bahan bakar minyak (BBM) solar. Mulai Januari hingga kini, sudah ada sekitar 300 petani yang minat untuk beralih ke sumur sibel. ‘’Tidak perlu waktu lama untuk penyambungan listrik ke sawah.’’

Ramadan ini, PLN juga memberikan keringanan biaya tambah daya bagi rumah ibadah dan rumah tinggal. Untuk rumah ibadah, tambah daya mulai 500 VA sampai 5500 VA hanya membayar Rp 150  ribu. Sedangkan untuk rumah tinggal hanya Rp 202.300. ‘’Promo ini hanya sampai 30 April,’’ pungkasnya. (fac/fin)

Awal 2023, Perusahaan Listrik Negara (PLN) Unit Pelaksanaan Pelayanan Pelanggan (UP3) Ponorogo pimpinan. Deny Setiawan menggantikan Setiyawan. Pria asal Mojokerto ini sudah menjadi pegawai PLN selama 15 tahun terakhir.

———-

SATU setengah tahun awal menjadi pengabdiannya di PLN bertugas di Ambon. Kemudian, Deny dimutasi ke Bali. Cukup lama dia bertugas di Pulau Dewata, selama 12 tahun. Di sana, dia pun berpindah-pindah kantor sebelum akhirnya ditarik ke kantor induk di Bali. ‘’Saya cukup nyaman di Bali. Bahkan, kepingin tugas selamanya di sana,’’ tuturnya.

Namun, panggilan mutasi kembali diterimanya, Deni kemudian berpindah tugas ke Berau,  Kalimantan Timur. Di sana, dia dipromosikan menjadi Manager PLN UP3 Berau selama 1,5 tahun. ‘’Kondisi di sana serba terbatas, tak seperti di Jawa. Bahkan, suatu daerah di Malinau kala itu elektrifikasinya hanya 50 persen,’’ kenangnya.

Deny bekerja keras di provinsi yang kala itu tingkat elektrifikasinya hanya 70 persen. Perjuangan tim PLN dalam memeratakan kelistrikan di Indonesia cukup hebat. ‘’Tak jarang harus menerobos hutan, sungai, dan dataran tinggi,’’ terangnya.

Ketika di sana, Deny mengikuti lomba yang diikuti seluruh PLN UP3 se-Indonesia. Dia keluar sebagai Juara 1. Lewat prestasi itu, dia akhirnya dipromosikan pindah ke Ponorogo. ‘’Saya mulai pindah ke Bumi Reog ini, Januari kemarin. Sama sekali tidak menyangka karena ingin pindah ke Jawa cukup banyak,’’ katanya.

Baca Juga :  Resign dari Pabrik, Ahmad Khoyum Sukses Berbisnis Kue Bolu Telur

Di bawah kepemimpina Deny, PLN UP3 Ponorogo saat ini fokus memeratakan kelistrikan di wilayah yang kurang memadai. Dia melihat banyak kualitas listrik yang belum sesuai dengan standar. Masih ditemukan kawasan yang tegangan listriknya kerap drop. Perlahan semua itu mulai dibenahi. ‘’Sudah kami usulkan di kantor wilayah di mana titik yang perlu penguatan listrik. Semoga bisa dieksekusi tahun ini,’’ harapnya.

Deny juga merintis program irigasi bagi petani. Selaras dengan misi pemkab dalam menjaga kabupaten  ini sebagai daerah penghasil padi yang cukup produktif. PLN siap memfasilitasi

Petani yang ingin mengganti pompa air diesel menggunakan pompa air listrik (sumur sibel). Agar biaya perawatan yang dikeluarkan lebih terjangkau. ‘’Kami fokus mengambangkan Electrifying Agriculture,’’ tuturnya.

Tawaran penggunaan pompa air listrik mendapat sambutan hangat. Sebab, pompa air diesel sangat bergantung dengan bahan bakar minyak (BBM) solar. Mulai Januari hingga kini, sudah ada sekitar 300 petani yang minat untuk beralih ke sumur sibel. ‘’Tidak perlu waktu lama untuk penyambungan listrik ke sawah.’’

Ramadan ini, PLN juga memberikan keringanan biaya tambah daya bagi rumah ibadah dan rumah tinggal. Untuk rumah ibadah, tambah daya mulai 500 VA sampai 5500 VA hanya membayar Rp 150  ribu. Sedangkan untuk rumah tinggal hanya Rp 202.300. ‘’Promo ini hanya sampai 30 April,’’ pungkasnya. (fac/fin)

Most Read

Artikel Terbaru