MADIUN, Jawa Pos Radar Madiun – Keterbatasan fisik bukan halangan bagi Fadli Bachtiar untuk menjadi tulang punggung ekonomi keluarga. Pria 29 tahun yang mengalami kelumpuhan akibat menderita polio saat kecil itu mampu mendapatkan penghasilan dari jual beli miniatur mobil alias hot wheels.
Awalnya, hot wheels itu oleh Fadli sekadar dijadikan barang koleksi. Bermula saat pamannya dari Jakarta bertandang ke rumahnya dan membawakan satu miniatur mobil. Sejak itu dia mulai rajin menyisihkan uang jajannya demi menambah koleksi. ‘’Waktu itu harganya masih Rp 20 ribu,’’ ujarnya, Rabu (30/3).
Dari awalnya bisa dihitung jari, koleksi hot wheels Fadli akhirnya mencapai ratusan. Namun, sejak 2004 koleksinya satu per satu terpaksa dijual untuk menutup kebutuhan hidup keluarga. ‘’Sampai sekarang masih jualan (hot wheels, Red), lewat offline maupun online. Sering juga kirim ke luar Jawa,’’ sebut warga Desa Munggut, Wungu, itu.
Bagi Fadli, customer-nya bukan sekadar pembeli. Melainkan juga teman curhat mengungkapkan isi hatinya. ‘’Kalau sudah curhat, hati jadi lebih nyaman,’’ akunya. (tr2/c1/isd/her)