KOTA MADIUN, Jawa Pos Radar Madiun – Hari Pendidikan Nasional (Hardiknas) diperingati secara meriah di Kota Pendekar, Selasa (2/5). Ribuan pelajar dari jenjang SD dan SMP se-Kota Madiun tumpek blek di Pahlawan Street Center (PSC) guna mengikuti seremoni kegiatan ini. Tak hanya itu, para siswa di kesempatan ini juga menerima laptop gratis pinjaman dari Pemerintah Kota (Pemkot) Madiun.
“Kami sangat berterima kasih kepada Pak Wali karena telah mendapat fasilitas laptop secara gratis,” ujar Navi Narendra Irawan, siswa kelas VIII SMPN 1 Kota Madiun.
Navi termasuk salah satu siswa yang menerima laptop gratis dari Pemkot Madiun. Menurutnya, laptop tersebut akan sangat bermanfaat dalam menunjang pembelajaran digital.
“Juga sangat bermanfaat dalam mewadahi minat dan bakat siswa, khususnya dalam menghasilkan berbagai karya seperti mendesain flyer, poster, dan lainnya yang menunjang kegiatan di sekolah,” terangnya.
Pemberian laptop gratis ini sekaligus memecahkan rekor Museum Rekor Indonesia (MURI). Yakni dalam hal pemberian laptop gratis kepada siswa dalam jumlah terbanyak.
Untuk diketahui, laptop yang diberikan di tahap kedua ini mencapai 9.400 unit. Adapun di tahap pertama dua tahun lalu, pemkot telah menyerahkan 5.425 unit laptop kepada para siswa. Sehingga total ada sekitar 15 ribu unit laptop yang dipinjamkan cuma-cuma dari pemkot kepads para pelajar di Kota Pendekar.
Program ini mendapat apresiasi positif dari Rektor Universitas Negeri Surabaya (Unesa) Prof Nurhasan. Dia memuji Wali Kota Madiun Maidi yang visioner dalam memimpin daerahnya. “Karena Kota Madiun kurang dalam hal SDA, maka Pak Wali membangun SDM dengan baik. Ini lompatan yang sangat layak diapresiasi,” tuturnya.
Wali Kota Madiun Maidi menuturkan, Hardiknas kali ini menjadi momentum bagi pihaknya untuk lebih memperbanyak program dalam menunjang pembangunan SDM di Kota Pendekar. Tujuannya, demi menyiapkan SDM Kota Madiun agar mampu bersaing sebagai bagian dari Generasi Emas 2045.
“Pendidikan penting dalam menciptakan SDM berkualitas. Itulah yang kelak dapat meningkatkan derajat kesejahteraan masyarakat,” terang Maidi.
Sementara itu, Kepala Dinas Pendidikan (Dindik) Kota Madiun Lismawati mengatakan, pemberian laptop gratis merupakan bagian dari upaya meningkatkan mutu SDM di Kota Pendekar. Demi melahirkan SDM berdaya saing di tahun Generasi Emas 2045 mendatang. “Hardiknas di Kota Madiun tidak hanya memperingati hari kelahiran Ki Hajar Dewantara, namun juga menjadi momentum bergerak bersama mewujudkan Merdeka Belajar,” jelasnya. (mg4/naz/adv)