28.1 C
Madiun
Saturday, March 25, 2023

Lompatan Tarisha…

ATLET dari kota ini gemilang di ujung Sabang. Tarisha Tristania Putri meraih juara I Olimpiade Olahraga Siswa Nasional (O2SN) di Aceh, 25-31 Agustus lalu. Di cabang olahraga (cabor) lompat jauh, siswi kelas XII IPS I SMAN 3 Taruna Angkasa Madiun ini berhasil menorehkan catatan lompatan sejauh 5,34 meter. Mengungguli seluruh wakil atlet dari seluruh provinsi di tanah air. ‘’Bangga bisa mengharumkan Kota Madiun tercinta,’’ kata warga Jalan Suryo Manis 37, Kota Madiun, itu.

Kemenangannya di tingkat nasional berkat kegagalannya di tingkat provinsi. Catatan lompatannya hanya 4,89 meter. Membuatnya harus puas berada di posisi ke empat pada Porprov 2019, Juli lalu. Catatan itu diperbaikinya dalam O2SN Jatim dengan lompatan sejauh 5,26 meter. Mengungguli atlet wakil dari 37 kabupaten/kota lainnya di Jatim. ‘’Dalam O2SN seperti lebih fresh. Mungkin sudah perbaikan dan evaluasi. Sekaligus pembuktian,’’ ujar bungsu tiga bersaudara pasangan (alm) Gandrie Simabrdjo-Anies Bektiarsi itu.

Baca Juga :  Dewan Minta GTPP Evaluasi Kasus Dinkop-UMKM

Kegagalan menjadi nomor pertama itu melecutnya untuk berlatih ekstra. Pagi, siang, sore dia berlatih fisik, teknik, dan pelincahan. Diawali joging mulai pukul 05.00-05.30. Berlanjut latihan fisik dan pelincahan mulai pukul 10.00-12.00. Latihan tekniknya mulai 14.30-17.30. Menyempurnakan teknik jongkok, gantung, dan berjalan di udara (walking). Tarisha pun sempat utak-atik teknik. Maklum, dia telah menggeluti dunia atletik sejak kelas III SD. Menginjak SMA, dia fokus ke teknik walking. ‘’Akhirnya menemukan teknik yang tepat,’’ tutur dara kelahiran 2002 yang berencana mengikuti Puslatda Persatuan Atletik Seluruh Indonesia (PASI) Jatim itu.

Kepala SMAN 3 Taruna Angkasa Madiun Didik Wahyu Widayat mengapresiasi prestasi anak didiknya. Pihaknya berharap raihan itu dapat menginspirasi semangat siswa lain. ‘’Kami terus menggali potensi siswa sesuai moto darma bhaktiku demi prestasiku,’’ ucapnya. (kid/c1/fin/adv/bar) 

ATLET dari kota ini gemilang di ujung Sabang. Tarisha Tristania Putri meraih juara I Olimpiade Olahraga Siswa Nasional (O2SN) di Aceh, 25-31 Agustus lalu. Di cabang olahraga (cabor) lompat jauh, siswi kelas XII IPS I SMAN 3 Taruna Angkasa Madiun ini berhasil menorehkan catatan lompatan sejauh 5,34 meter. Mengungguli seluruh wakil atlet dari seluruh provinsi di tanah air. ‘’Bangga bisa mengharumkan Kota Madiun tercinta,’’ kata warga Jalan Suryo Manis 37, Kota Madiun, itu.

Kemenangannya di tingkat nasional berkat kegagalannya di tingkat provinsi. Catatan lompatannya hanya 4,89 meter. Membuatnya harus puas berada di posisi ke empat pada Porprov 2019, Juli lalu. Catatan itu diperbaikinya dalam O2SN Jatim dengan lompatan sejauh 5,26 meter. Mengungguli atlet wakil dari 37 kabupaten/kota lainnya di Jatim. ‘’Dalam O2SN seperti lebih fresh. Mungkin sudah perbaikan dan evaluasi. Sekaligus pembuktian,’’ ujar bungsu tiga bersaudara pasangan (alm) Gandrie Simabrdjo-Anies Bektiarsi itu.

Baca Juga :  Dewan Minta GTPP Evaluasi Kasus Dinkop-UMKM

Kegagalan menjadi nomor pertama itu melecutnya untuk berlatih ekstra. Pagi, siang, sore dia berlatih fisik, teknik, dan pelincahan. Diawali joging mulai pukul 05.00-05.30. Berlanjut latihan fisik dan pelincahan mulai pukul 10.00-12.00. Latihan tekniknya mulai 14.30-17.30. Menyempurnakan teknik jongkok, gantung, dan berjalan di udara (walking). Tarisha pun sempat utak-atik teknik. Maklum, dia telah menggeluti dunia atletik sejak kelas III SD. Menginjak SMA, dia fokus ke teknik walking. ‘’Akhirnya menemukan teknik yang tepat,’’ tutur dara kelahiran 2002 yang berencana mengikuti Puslatda Persatuan Atletik Seluruh Indonesia (PASI) Jatim itu.

Kepala SMAN 3 Taruna Angkasa Madiun Didik Wahyu Widayat mengapresiasi prestasi anak didiknya. Pihaknya berharap raihan itu dapat menginspirasi semangat siswa lain. ‘’Kami terus menggali potensi siswa sesuai moto darma bhaktiku demi prestasiku,’’ ucapnya. (kid/c1/fin/adv/bar) 

Artikel Sebelumnya
Artikel Selanjutnya

Most Read

Artikel Terbaru

Stok MinyaKita Ada, tapi Terbatas

Keliling Tambal Sulam Jalan Berlubang

Kang Giri Pastikan Harga Bapok Aman

Rusak, 15 Pasar Butuh Direhab