Jawa Pos Radar Madiun – Novak Djokovic kemungkinan besar juga bakal tidak bisa tampil di Prancis Terbuka. Itu karena Kementerian Olahraga setempat, Senin (17/1), mulai memberlakukan aturan yang mewajibkan atlet untuk divaksin saat bertanding di Prancis.
Bahkan, tidak akan ada dispensasi medis dari undang-undang izin vaksin yang baru disahkan. Petenis nomor satu dunia Djokovic, yang belum dan menolak divaksin Covid-19, dideportasi dari Australia, Minggu (16/1). Dia gagal bermain di Australia Terbuka setelah kalah dalam pengadilan banding yang menguatkan keputusan pemerintah untuk mencabut visanya.
Undang-undang Kartu Vaksin Prancis, yang disetujui oleh parlemen juga mewajibkan setiap orang mempunyai sertifikat vaksinasi untuk memasuki tempat-tempat umum. Seperti restoran, kafe, bioskop dan kereta jarak jauh.
“Aturannya sederhana. Kartu vaksin akan diberlakukan, segera setelah undang-udang diundangkan, di tempat-tempat yang sudah diwajibkan, tunduk pada izin kesehatan,” kata kementerian olahraga Prancis, seperti dikutip Reuters. “Ini berlaku untuk semua orang yang menjadi penonton atau olahragawan profesional. Dan ini akan berlaku sampai pemberitahuan lebih lanjut.” (JawaPos)