MADIUN, Jawa Pos Radar Madiun – Tim Persekama bubar. Setidaknya, untuk kompetisi Liga 3 Jatim 2022/2023. Hingga beberapa waktu ke depan, tim sepak bola kebanggaan Kabupaten Madiun itu nganggur.
‘’Karena Liga 3 batal digelar, tim dibubarkan,’’ kata Wakil Ketua Askab PSSI Madiun Ansori, Sabtu (17/12).
Menurut dia, pembubaran tim berlaku untuk pemain maupun manajemen. Tim yang disiapkan untuk berkompetisi di Liga 3 Jatim kini tak lagi ada. Termasuk, sejumlah pemain luar daerah yang sebelumnya telah dikontrak.
‘’Ada 16 pemain dari luar daerah, sudah dipulangkan,’’ ujar pria yang juga sekretaris umum Persekama ini.
Dia mengklaim tidak ada masalah terkait pemulangan 16 pemain luar daerah. Sebab, hak-hak mereka sudah dipenuhi kendati kompetisi tak batal dilaksanakan. ‘’Sesuai kontrak, hak mereka cuma gaji selama sebulan latihan dan sudah dibayarkan,’’ ungkapnya.
Akibat pembatalan Liga 3 Laskar Pangeran Timoer dipastikan vakum kegiatan. Agenda terdekat, lanjut dia, pra-pekan olahraga provinsi (porprov) tahun depan. Para pemaian lokal bakal latihan setelah tahun baru. ‘’Untuk itu (pra-porprov), harus mulai dari nol lagi,’’ jelasnya. (den/sat)