DPUPR Magetan

Garapan proyek tahun lalu masih menyisakan tunggakan pembayaran kepada rekanan. Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (DPUPR) Magetan masih menanggung pembayaran sekitar Rp 7 miliar kepada 9 rekanan.

Kualitas jalan menjadi salah satu indikator kelancaran mudik lebaran. Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Magetan mengklaim infrastruktur jalan di kabupaten ini lebih baik dari tahun lalu.

Ruas Jalan Magetan-Kawedanan di Dusun Jati, Banjarejo, Ngariboyo, membuat warga resah. Kondisi jalan yang berlubang kerap mengakibatkan pemotor jatuh. Seperti yang dialami dua pelajar SMK kemarin (17/3).

Infrastruktur masih menjadi problematika tersendiri di Magetan. Ratusan kilometer jalan di kabupaten ini rusak.

Pengoptimalan literasi di Magetan belum berhenti. Graha literasi bakal dibangun lagi tahun ini.

Derajat kesehatan lingkungan di Magetan coba dimaksimalkan. Itu seiring rencana pembangunan instalasi pengolahan lumpur tinja (IPLT) di Desa Milangasri, Panekan.

Rentetan bencana alam pertengahan bulan ini menyisakan pekerjaan rumah bagi Pemkab Magetan. Perbaikan infrastruktur yang terdampak perlu anggaran besar. Tidak ingin berlama-lama menuntaskan penanganan pasca bencana, pemkab menyedot anggaran Rp 3 miliar dari pos belanja tidak terduga (BTT).

Dokumen Rencana Tindak Darurat (RTD) Bendungan Gonggang, Magetan, jadi bahan pertanyaan Pemerintah Desa (Pemdes) Cileng, Poncol. Pasalnya, wilayahnya tidak tercantum sebagai kawasan terdampak potensi bencana dalam berkas yang disusun Balai Besar Wilayah Sungai (BBWS) Bengawan Solo itu. Padahal letak Desa Cileng berdekatan dengan Bendungan Gonggang.

Pemkab Magetan tidak kepalang tanggung menjadikan daerahnya sebagai gudangnya pembalap. Terbukti, rencana pembangunan sirkuit balap terus digeber. Kemarin (31/1), pemkab menggelar rapat persiapan pembangunan sirkuit di kantor dinas pekerjaan umum dan penataan ruang (DPUPR) setempat.

Tak ingin banjir menggenangi Kabupaten Magetan, pemkab setempat melakukan beragam upaya pencegahan. Salah satunya membuka aduan pendangkalan aliran anak sungai. Sejak dua tahun lalu, dinas pekerjaan umum dan penataan ruang (DPUPR) menormalisasi aliran sungai di lima UPTD pengairan. Yakni, UPTD Pengairan Gandong, Bringin, Gonggang, Jejeruk, dan Purwodadi Taji.