Bak naik mesin waktu. Pengunjung di Gedung Dinas Perpustakaan dan Arsip Daerah Pacitan kemarin (18/2) seolah dibawa ke masa ratusan tahun silam saat menyaksikan pameran keris Nusantara.
Kinerja Bambang Marhaendrawan sebagai Kepala Dinas Komunikasi dan Informasi (Diskominfo) Pacitan disorot. Mantan sekretaris dinas perikanan itu terancam terpental dari jabatannya sekarang. Ini setelah Bupati Indrata Nur Bayuaji secara terang-terangan menyatakan akan memutasi Bambang ke organisasi perangkat daerah (OPD) lain.
Tiga proyek peningkatan jalan yang sempat gagal tender tahun lalu dipastikan telah tuntas dikerjakan. Pekerjaan berupa peningkatan Jalan Punung–Ploso tahap II, Nawangan–Pagergunung tahap II, dan Ketrowonojoyo–Klepu–Jatigunung itu digarap dengan melalui mekanisme penunjukan langsung setelah sempat tiga kali gagal tender.
Kabupaten Pacitan bakal berulang tahun yang ke-278 pada 19 Februari mendatang. Namun, sampai dengan kemarin (2/2) gaung peringatan Hari Jadi Pacitan itu masih sepi-sepi saja. Bahkan, pemkab juga belum merilis kalender kegiatan hari jadi tersebut.
Target sasaran vaksin Covid-19 booster kedua di Pacitan makin diperluas. Setelah tenaga kesehatan dan lansia, giliran para aparatur sipil negara (ASN) Pemkab Pacitan yang menjalani vaksinasi dosis keempat itu di Gedung Karya Dharma kemarin (1/2).
Hujan deras yang mengguyur Pacitan kemarin (29/1) mengakibatkan tanah longsor di sejumlah lokasi. Di wilayah Bandar misalnya. Longsor menerjang tiga dusun di Desa Watupatok. Yakni, Dusun Pudak, Banaran dan Petungulung.
Upaya Bupati Indrata Nur Bayuaji mendongkrak sektor pariwisata Pacitan tersendat. Pasalnya, calender of event (COE) tak kunjung dirilis oleh dinas kebudayaan, pariwisata pemuda dan olahraga (disbudparpora) sampai saat ini.
Kasus pernikahan dini di Pacitan sulit dibendung. Kendati beberapa program pembinaan sempat disosialisasikan dan regulasi telah disusun tetap saja masalah itu muncul setiap tahun.
Ambisi Bupati Indrata Nur Bayuaji untuk meningkatkan nilai Sistem Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (SAKIP) Pacitan begitu menggebu-gebu. Raihan nilai B untuk penilaian 2017-2021 dianggap sebagai pukulan keras. Karena itu, seluruh perangkat daerah diminta berfokus pada indikator kinerja. Â